menunjukkan pukul 19-30,gadis dan ibunya berada
diteras depan murah sambil menikmati semilirnya angin
malam,kedua insan saling diam tanpa kata yang ada hanya
suara bisingan binatang malam dan desiran angin yang
menghembus kisi-kisi kehidupan perkampungan,semua
terdiam dan membisu bagaikan suara tanpa pita ,
keheningan malam itu di pecahkan dengan pertayaan
gadis pada ibunya,dan membuat beliau terjaga dari
lamunan sepanjang malam itu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar